Ketua Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S) GS Organik Matani ini berkomitmen pada pertanian organik yang sehat dan berkelanjutan. Menurutnya, masyarakat modern semakin sadar pentingnya pangan bebas bahan kimia. Dengan omset mencapai Rp232 juta per tahun, ia membuktikan bahwa bertani bisa lebih menguntungkan daripada menjadi pegawai negeri.

Pada 2018, Gesti dinobatkan sebagai Duta Petani Muda Indonesia dan pada 2020 diangkat menjadi Petani Milenial Provinsi NTT. “Bertani itu panggilan hati,” ujarnya. “Generasi muda harus memaksimalkan potensi lahan dan berhenti bergantung pada tes CPNS.”

Gesti kini mengajak generasi muda untuk mengikuti jejaknya. “Bertani bisa kaya dan sejahtera jika dilakukan dengan tekun. Mari, kita bangun masa depan pertanian yang lebih baik!”

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.