Rahasia Malam: Kisah Kelelawar dan Amanat Tuhan

Doa Kelelawar Singkat

Ya Tuhan, Engkau yang menjadikan malam sebagai tempat perlindunganku. Di balik gelap yang ditakuti manusia, aku menemukan damai dan kehadiran-Mu yang setia. Aku tahu, Engkau tidak membuangku meski dunia menganggapku asing dan hina. Dalam setiap kepakan sayapku, aku bersyukur atas hidup yang Engkau beri.

Lindungilah aku dari tangan-tangan jahat dan jerat dunia yang tak mengerti maksud-Mu. Ajarilah aku untuk setia menjalani malam dalam kehendak-Mu, sebab dalam kegelapan pun aku percaya: kasih-Mu lebih terang dari matahari siang. Amin.

FK– Isi Cerita Inspirasi. Di sebuah gua sunyi di pinggir hutan, tinggallah seekor kelelawar tua berusia 80 tahun. Ia bijak, berambut abu-abu di sekitar moncongnya, dan dikenal sebagai “Kakek Kelelawar” oleh semua kawanan malam.

Suatu malam, seekor kelelawar muda bertanya, “Kakek, mengapa kita hanya keluar malam? Mengapa Tuhan melarang kita mencari makan di siang hari, seperti burung?”

Kakek Kelelawar diam sejenak, lalu menatap langit gelap bertabur bintang. “Anakku, dahulu kala, kami bebas terbang kapan pun kami mau. Tapi itu sebelum manusia menjadi rakus dan kejam. Aku pernah terbang di siang hari… dan hampir mati karena itu.”