Site icon Fakta Hukum Lembata

Sangat Mengagumkan Para Finalis Apresiasi GTK Dan Seleksi Duta Teknologi Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Asal Kabupaten Lembata

Apresiasi sertifikat 4. Fransiskus Bernardus Kedang Kaona, S.Fil: Juara III kategori Kepala Sekolah SMP (kiri),1. Kategori Inovatif Guru SD: Antonius Trisanto Tukan, S.Pd (Guru SD Inpres Ohe)

Apresiasi sertifikat 4. Fransiskus Bernardus Kedang Kaona, S.Fil: Juara III kategori Kepala Sekolah SMP (kiri),1. Kategori Inovatif Guru SD: Antonius Trisanto Tukan, S.Pd (Guru SD Inpres Ohe)

LEMBATA, FaktahukumNTT.com – 6 November 2023

Melalui Komunitas Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) merupakan komunitas yang telah terdaftar dan teregistrasi secara resmi di Sistem Informasi Manajemen (SIM) Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).

Campuran pendidikan merupakan ramuan inspirasi oleh sang Guru Fransiskus Bernardus Kedang Kaona, S.Fil (SMPN Tujuh Maret Hadakewa), Ia mengukapkan ” Orang hebat bisa banyak melahirkan banyak karya, tetapi guru yang baik dapat melahirkan ribuan orang-orang hebat.

Kepada media ini,  Fransiskus Bernardus Kedang Kaona, S.Fil (SMPN Tujuh Maret Hadakewa) menguraikan bahwa Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) mengadakan Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan Tahun 2023 dalam rangka merayakan Hari Guru Nasional Tahun 2023.ujarnya

Fransiskus juga menguraikan secara rinci tentang  perayaan HGN tahun 2023 ini dilakukan dengan terus belajar, berkarya, dan berbagi inspirasi kepada para pendidik se-Indonesia dalam rangka menggerakkan ekosistem pendidikan yang lebih baik demi kemajuan pendidikan Indonesia. Tema besar perayaannya ialah ”Bergerak Bersama, Rayakan Merdeka Belajar.”ungkapnya

Sehubungan dengan perayaan tersenut maka ada Ruang Apresiasi GTK ini dilakukan untuk memberikan penghargaan kepada guru dan tenaga kependidikan dalam dua kategori, yaitu: kategoriinovatif dan kategori dedikatif. Kategori inovatif ditujukan kepada para guru dan tenaga kependidikan yang berinovasi menerapkan. Merdeka belajar di satuan pendidikannya. Sementara kategori dedikatif ditujukan kepada guru dan tenaga kependidikan yang mengabdi di daerah khusus.

Adapun dengan disediakannya ruang apresiasi ini, maka sejumlah guru (guru SD, SMP dan SMA) dan kepalasekolah (SD dan SMP) di kabupaten Lembata tergerak untuk ikut berpartisipasi mengirimkan praktik baiknya berupa Esei, Video Praktik Baik, serta berkas administrasinya ke Balai Guru Penggerak NTT, sebagai penyelenggara kegiatan tingkat Provinsi NTT.

 

Pada isi kegiatan tersebut, Lanjut Frasiskus, bersama para GTK telah mengirimkan berkas untuk dinilai di tingkat provinsi NTT, terpilihlah para finalis yang harus mengikuti seleksi tahap kedua, yakni seleksi presentasi dan wawancara. Dari sejumlah peserta yang mengirimkan berkas, ternyata dari KabupatenLembata sendiri terpilih 9 karya untuk beberapa kategori sebagai finalis tingkat provinsi NTT, di antaranya:

  1. Kategori Inovatif Guru SD: Antonius Trisanto Tukan, S.Pd (Guru SD Inpres Ohe)
  2. Kategori Inovatif Guru SMP: Yohanes Kia Wuwur, S.Pd (Guru SMPN Satap Ile wutung)
  3. Kategori Inovatif Kepala Sekolah SD: Fransiskus Terong, S.Pd (SDN Wangatoa) dan Yohanes Berchmans Gati, S.Pd (SD Inpres Laba nobol)
  4. Kategori Inovatif Kepala Sekolah SMP: Donatus Beda Mangu, S.Pd (SMPN 3 Ile Ape), Bibiana Perada Bali, S.Pd (SMPS Ampera), YustinusMado, S.Ag (SMPN 3 Ile Ape Timur SatapHamahena) dan Fransiskus Bernardus Kedang Kaona, S.Fil (SMPN Tujuh Maret Hadakewa) Kategori Inovatif Guru SMA: Damianus Lelangaya, S.Pd (SMAN 1 Nubatukan)
 Kategori Inovatif Kepala Sekolah SD: Fransiskus Terong, S.Pd (SDN Wangatoa)(tengah)

Kami, para finalis kemudian mengikuti proses seleksi tahap kedua yang berlangsung di Hotel On The Rock, Kota Kupang dari tanggal 30 Oktober – 3 November 2023. Dalam proses seleksi tahap kedua ini, kami mempresentasikan praktik baik yang telah kami buat dan mengikuti sesi wawancara bersama dewan juri.

Hasilnya di umumkan dalam malam puncak anugerah GTK Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang dilangsungkan di Ballroom Hotel Neo Aston, Kupang, pada Jumadmalam, 3 November 2023. Dari 9 finalis asal kabupaten Lembata ini, 4 orang berhasil meraih juara, yakni:

  1. Antonius Trisanto Tukan, S.Pd: Juara II kategori Inovatif Guru SD
  2. Yohanes Kia Wuwur, S.Pd.Gr: Juara II kategori Inovatif Guru SMP
  3. Fransiskus Terong, S.Pd: Juara II kategori Inovatif Kepala Sekolah SDN Wangatoa
  4. Fransiskus Bernardus Kedang Kaona, S.Fil: Juara III kategori Kepala Sekolah SMP

Proficiat  Raihan 4 gelar dalam ajang Apresiasi GTK tahun 2023 tingkat Provinsi NTT tersebut telah mengharumkan nama kabupaten Lembata di tingkat provinsi NTT.

Selain kegiatan Apresiasi GTK, pada saat bersamaan, dari kesembilan finalis apresiasi GTK tersebut, ada dua guru yang juga menorehkan prestasi mentereng, mengikuti pendahulunya pak guru Hironimus Lado, M.Pd (Duta Teknologi NTT Tahun 2021), dalam seleksi pemilihan Duta Teknologi melalui kegiatan Pembatik. Kedua guru tersebut, yaitu: Antonius Trisanto Tukan, S.Pd dan Yohanes Kia Wuwur, S.Pd.Gr. Kedua guru kita ini masuk dalam 5 besar nominasi Duta Teknologi Provinsi NTT tahun 2023. Dalam waktu yang singkat mereka berdua berjuang mendapatkan dukungan yang harus dibuat dalam bentuk video dukungan dari pihak-pihak terkait sebagai pelengkap karya terakhir yang mesti mereka kirimkan ke panitia seleksi. Dan hasilnya pada hari ini, 6 November 2023 telah diumumkan pak guru Antonius Trisanto Tukan, atau yang akrab disapa Pak Santos, guru SD Inpres Ohe, Ile Ape sebagai Duta Teknologi Provinsi NTT tahun 2023.

Fransiskus,  menambakan lagi Saat ini GTK harus bekompetensi pada bidang akademik meskipun gaung prestasi ini kurang bergema dibandingkan dengan bidang-bidang lain seperti olahraga, namun kami berbesar hati dalam rasa bangga yang sangat, karena kami telah ikut mengharumkan nama kabupaten Lembata melalui ajang ini. Bukan gelar semata yang kami tuju, namun lebih dari itu kami perlu menegaskan ini kepada kita semua: Bahwa guru harus berkarya dan berbagi.

Tanpa berkarya guru tak bisa berbagi, dan tanpa berbagi karya guru tak ada gunanya.  Lembata telah memiliki orang-orang hebat yang terpilih dalam proses seleksi yang ketat.

Kunci ini , tegas Fransiskus kiranya  menjadi perhatian serius dari Dinas Pendidikan Kabupaten Lembata dalam upaya meningkatkan kualitas layanan pendidikan melalui inovasi-inovasi GTK. Salam Merdeka belajar! Serentak Bergerak, Rayakan Merdeka Belajar. “Magister est aliquis qui docere non sinc doctrina audet.”( “Seorang guru itu adalah orang yang berani mengajar dengan tidak berhenti belajar.”)Salam GTK  hebat,(Rofinus Rehe Roning)

 

 

 

 

Exit mobile version