Ia menyeletuk seperti ini karena ia tahu Asisten II adalah mantan Kadis Perikanan yang tentunya jago berenang.
Aksi berbalas pun tersaji saat momen sambutan Asisten II. Asisten II, Ganef Wurgianto mengawalinya dengan berujar, “Inilah kesempatan saya untuk membalas kolega saya, Bupati Lembata”. Hadirin pun tertawa.
Dia membukanya dengan sebaris pantun, “Ke Lembata membawa bekal; Bawa bekal dibawa dengan bakul; Kami bukan laki-laki nakal; Tapi kami laki-laki yang suka bergaul.” Hadirin pun semakin tertawa dibuatnya.
Tidak puas hanya dengan sebait pantun, ia pun terus memberikan job-job ringan. Kali ini ia menyentil tahi lalat yang ada di Bupati Jawa. Katanya, tidak ada orang tau tahi lalat Bupati Jawa ada di tubuh bagian mana, yang tau hanya dua orang saja, yaitu istrinya pa Bupati dan dia sendiri. Peserta Rakor pun tertawa terpingkal-pingkal.
Candaan pun terus berlanjut. Katanya, Kami rumah bertetangga, satu RW-an yang baik, bukan nakal, kalau siang. Hadirin pun terus tertawa. Kami juga dibesarkan di perikanan. Sama-sama menjadi pejabat di perikanan. Yang satu Kasubag Kepegawaian, yang lain menjadi Kepala Seksi. Jadi sama-sama sebelas duabelas. Cuman nakalnya beda. Peserta pun tertawa lagi.
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.