Ia juga menekankan bahwa kolaborasi dengan berbagai pihak dapat mempercepat tercapainya tujuan Gentabelis. Dukungan dari lembaga seperti BPMP dan Kementerian Pendidikan pun telah menjadi pijakan kuat bagi program ini.

Pentingnya Literasi untuk Masa Depan
Literasi yang rendah memiliki dampak ekonomi dan sosial yang signifikan. Studi dari lembaga internasional menunjukkan bahwa Indonesia kehilangan potensi ekonomi hingga triliunan rupiah akibat rendahnya literasi. Hal ini mendorong Gentabelis untuk mengatasi permasalahan tersebut melalui pendekatan holistik yang melibatkan pelajar, guru, orang tua, dan masyarakat luas.

  • “Dengan membaca, seseorang dapat membuka jendela dunia. Dengan menulis, mereka dapat menyampaikan ide dan berpartisipasi aktif dalam masyarakat. Mari kita jadikan Gentabelis sebagai langkah nyata untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi NTT,” ujar Ambrosius penuh optimisme.

Ajakan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT
Ambrosius mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menyukseskan Gentabelis. “Kami membutuhkan dukungan dari semua sekolah dan mitra yang peduli dengan pendidikan. Mari kita bekerja sama, berbagi gagasan, dan bergerak bersama demi literasi NTT yang lebih baik,” pungkasnya.

Program Gentabelis adalah bukti komitmen pemerintah NTT dalam menciptakan generasi yang cerdas, kritis, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun global.

 

 

 

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.